Panganpedia – Menyimpan tepung terigu memang gampang-gampang susah. Meski tepung terigu adalah bahan kering yang cenderung punya masa simpan lama, tapi intaian kerusakan juga bisa mengancam. Nah,apa sih yang menyebabkan tepung terigu mnjadi rusak, dan bagaimana cara menyimpan tepung terigu yang baik? simak ulasannya di Panganpedia ya..
Si Kutu Terigu dan Kerusakan Lain pada Tepung Terigu
Jika Anda suka menyimpan tepung terigu, maka mau tidak mau Anda harus berkenalan dengan Tribolium confusum (Confused flour beetles) dan Tribolium castaneum (Rust red flour beetles). Keduanya adalah jenis kutu terigu. Meski tidak mengganggu, namun adanya kutu dalam terigu ini sangat merugikan dari segi penampakan. Jika kutu masih ditemukan dalam jumlah yang sedikit, proses pengayakan masih bisa dilakukan untuk “menyelamatkan” terigu. Namun, jika kutu ternyata sudah beranakpinak, mau tak mau Anda perlu membuangnya dalam wadah tertutup.
Di skala pabrik, kutu juga menjadi salah satu momok bagi industri tepung terigu. Jika tepung terigu mengalami serangan kutu, maka tepung akan dimasukkan ke dalam tangki khusus untuk difumigasi, baru kemudian melalui proses pengayakan.
Masalah terbesar kedua pada tepung terigu, selain kutu, adalah bau apek dan tengik. Jika tepung sudah berbau apek dan tengik, maka kualitasnya sudah jauh menurun, terutama untuk pembuatan roti.
Cara Menyimpan Tepung Terigu
Nah, lalu bagaimana langkah-langkah yang bisa kita lakukan untuk mencegah tepung terigu dihinggapi kutu dan tahan lama selama penyimpanan? Ini dia tipsnya.
- Ketika menyimpan tepung, taruh dalam wadah tertutup dan rapat. Jika perlu, jangan lupa menyiapkan penjepit khusus untuk kantong terigu.
- Masukkan ke dalam wadah kedap udara, lalu simpan dalam kulkas di bagian penyimpanan sayuran.
- Tepung juga bisa langsung dimasukkan ke dalam wadah plastik/kaca kedap udara dengan memastikan bahwa tidak ada air setetes pun di dalam wadah tersebut.
- Kondisi penyimpanan tepung perlu diperhatikan. Jangan menyimpan tepung di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau terlalu panas, karena hal ini dapat mengubah kualitas tepung.
- Setiap mengambil tepung, ambil jumlah yang diperlukan dengan sendok kering dan bersih lalu segera tutup kembali.
- Sebaiknya jangan mencampur tepung yang sudah lama di dalam kontainer dengan tepung yang baru dibuka dari kemasannya.
- Jangan terlalu lama menyimpan tepung terigu.
Nah, begitulah cara menyimpan tepung terigu yang baik. Jadi tak perlu kuatir lagi jika membeli tepung terigu dan takut tidak tahan lama.